Liverpool v Brentford 2-0: Analisis Performa dan Taktik


Liverpool meraih kemenangan 2-0 atas Brentford dalam pertandingan yang berlangsung di Anfield pada pekan kedua Liga Primer 2024-25. Kemenangan ini menjadi bagian dari tren positif Liverpool di bawah kendali pelatih baru, Arne Slot, dan menunjukkan keunggulan mereka dalam laga-laga kandang melawan Brentford.

Hasil ini menegaskan bahwa sejak tahun 1939, Liverpool telah menunjukkan dominasi yang kuat dalam pertemuan kandang melawan Brentford dengan enam kemenangan berturut-turut tanpa kebobolan. Statistik ini menegaskan betapa sulitnya Brentford mencuri poin di Anfield.

Pada musim lalu, Liverpool berhasil mengalahkan Brentford baik di laga kandang maupun tandang dengan skor meyakinkan 3-0 dan 4-1, mencerminkan keunggulan taktik dan kualitas pemain Liverpool dibanding Brentford.

Sebelum pertandingan ini, Liverpool juga menunjukkan performa yang menjanjikan di bawah manajemen baru Arne Slot, yang telah membawa tim meraih kemenangan pada laga pembuka musim melawan Ipswich.

Keberhasilan ini menunjukkan bahwa Slot telah berhasil mengimplementasikan strategi yang efektif sejak awal, dan para pemain tampaknya merespons dengan baik filosofi yang dibawanya. Bermain di Anfield memberikan keuntungan besar bagi Liverpool, dengan atmosfer stadion yang selalu penuh semangat dan dukungan fanatik dari para suporter menjadi tambahan motivasi.

Rekor Anfield yang hanya menyaksikan dua kekalahan dalam 62 pertandingan kandang terakhir di Liga Primer semakin mempertegas bahwa Brentford akan menghadapi tantangan besar dalam pertandingan ini.

Liverpool menunjukkan dominasi yang jelas dalam pertandingan ini, dengan penguasaan bola mencapai 63%, menandakan kemampuan mereka dalam mengontrol tempo dan alur permainan.

Brentford hanya memiliki 37% penguasaan bola, yang berarti mereka lebih banyak bertahan dan menunggu kesempatan untuk menyerang balik. Liverpool melepaskan 19 tembakan, dengan 8 di antaranya tepat sasaran, menunjukkan agresivitas mereka dalam menyerang dan menciptakan peluang.

Sebaliknya, Brentford hanya memiliki 8 tembakan dengan 2 tepat sasaran, menandakan kesulitan mereka dalam menciptakan peluang berbahaya.

Akurasi umpan Liverpool yang mencapai 91% dari total 602 umpan menegaskan kemampuan mereka dalam menjaga aliran permainan, sementara Brentford hanya mencatatkan 82% akurasi dari 358 umpan, menunjukkan kesulitan dalam membangun serangan dari lini belakang.

Liverpool mampu mencetak 2 gol dari 8 tembakan tepat sasaran, dengan gol pertama oleh Luis Díaz pada menit ke-13 dan gol kedua oleh Mohamed Salah di babak kedua, memperkuat keunggulan mereka dan memastikan kemenangan.

Meski kalah, Brentford tetap disiplin dalam bertahan, yang terlihat dari jumlah tembakan tepat sasaran Liverpool yang hanya 8 dari 19 percobaan.

Namun, kurangnya penguasaan bola dan minimnya peluang yang mereka ciptakan menjadi faktor utama kekalahan mereka.

Dalam hal disiplin, pertandingan ini cukup intens dengan Liverpool mendapatkan 2 kartu kuning dan Brentford 3 kartu kuning, namun tidak ada kartu merah yang dikeluarkan, menunjukkan bahwa pertandingan berlangsung relatif fair meskipun dengan intensitas yang tinggi.

Secara keseluruhan, Liverpool menunjukkan performa yang solid dan dominan, dengan penguasaan bola yang tinggi, akurasi umpan yang baik, serta kemampuan mencetak gol pada momen-momen krusial.

Brentford, meskipun bertahan dengan cukup baik, tidak mampu mengimbangi intensitas serangan Liverpool dan kesulitan menciptakan peluang berbahaya. Kemenangan ini menunjukkan keunggulan Liverpool dalam hal taktik dan eksekusi di lapangan, sekaligus melanjutkan start positif mereka di musim 2024-25.