Head to Head Liverpool vs Real Madrid di Liga Champions


 

Akhirnya dua tim Eropa yang berhak melaju ke babak final Liga Champions 2021/2022 telah ditentukan setelah laga dua leg semifinal Liga Champions 2021/2022 telah menentukan pemenangnya.

Adapun laga final Liga Champions 2021/2022 dari kedua tim diagendakan berlangsung di Paris Perancis, tanggal 29 Mei 2022, pukul 02.00 wib.

Liverpool yang dipastikan lolos terlebih dahulu berhasil mengalahkan lawannya yang juga wakil Spanyol, Villareal dengan skor agregat 2  :  5, yang sempat diwarnai laga dramatis pada leg kedua dimana Liverpool sempat tertinggal dua gol di babak pertama.

Sementara itu, Real Madrid yang sementara tertinggal satu gol pada laga leg pertama, berhasil comeback secara dramatis di babak kedua setelah tertinggal dua gol agregat, dan ketika babak perpanjangan waktu berbalik unggul satu gol agregat lewat tendangan penalti Benzema.

Pertemuan Liverpool vs Real Madrid diwarnai dengan pencapaian menarik bagi kedua tim.  Apabila ditilik dari pencapaian jawara Liga Champions terakhir, maka Liverpool lebih unggul dibanding Real Madrid, karena berhasil memenangkan kompetisi ini belum laga pada musim 2019/2020.

Sedangkan Real Madrid terakhir kali menjuarai Liga Champions ketika kompetisi level tertinggi Eropa yang diselenggarakan UEFA itu berlangsung pada musim 2017/2018.

Namun apabila dilihat dari pertemuan laga kedua tim, maka dari total 8 kali pertemuan, Real Madrid unggul satu kemenangan, dengan total 4 kemenangan Real Madrid berbanding 3 kemenangan Liverpool dan sisanya satu hasil laga seri.

Pada semua laga ketika kedua tim berhadapan, Real Madrid berhasil mengoleksi 10 gol sedangkan Liverpool berhasil mengumpulkan 8 gol, dengan laga pertemuan terakhir berakhir dengan skor 0 : 0 pada laga leg kedua perempat Liga Champions 2020/2021. 

Kemenangan terakhir Real Madrid diperoleh ketika kedua tim bertemu pada laga leg pertama babak perempat final Liga Champions 2020/2021 yang berlangsung di Santiago Bernabeu dengan skor  3 :  1 untuk keunggulan Real Madrid, yang akhirnya tersingkir dari babak final oleh Chelsea.

Skor akhir laga leg kedua 2  :  3 untuk kemenangan Liverpool atas Villareal (Agregat 2  :  5), sehingga Liverpool berhak mendapatkan tiket ke final Liga Champions 2021/2022.


Laga Dramatis Liverpool di Semifinal

Liverpool harus terlebih dahulu menderita kebobolan gol di babak pertama laga leg kedua kontra Villareal, sebelum akhirnya berhasil membalikkan keadaan dengan mencetak tiga gol balasan di babak kedua.

Dua gol yang merugikan Liverpool pada babak pertama yang diciptakan Villareal berkat pola permainan yang sama dengan Liverpool  (high pressing dan pressing up) tetapi dengan determinasi dan intensitas yang lebih tinggi, sehingga membuat permainan Liverpool tidak berkembang.

Namun kemudian kemenangan Liverpool tidak dapat ditahan Villareal pada babak kedua, melalui upaya Liverpool meningkatkan determinasi dan intensitas serangan setelah menggantikan Diogo Jota dengan Luis Diaz pada menit ke-46, dan diiringi dengan kesabaran membongkar pertahanan Villareal yang kokoh, solid dan terstruktur dengan baik.

Gol pertama dari Fabinho membuktikan keberhasilan upaya ini berkat assist Moh Salah, gol kedua dihasilkan dari mengecoh lini pertahanan lawan dengan umpan terobosan Trent Alexander-Arnold dan pergerakan terobosan Luis Diaz dan gol ketiga dari kreasi Mane karena ambisi Villlareal untuk menyerang lebih agresif sehingga lini pertahanan Villareal menjadi longgar.

 

Laga Dramatis Real Madrid di Semifinal

Tak ubahnya seperti Liverpool, Real Madrid juga berhasil memastikan tiket ke final Liga Champions 2021/2022 setelah menang secara dramatis dari Manchester City pada laga leg kedua di Stadion Santiago Bernabeu.

Pada laga semifinal leg kedua di Santiago Bernabéu, Real Madrid berhasil comeback dengan cara yang menakjubkan melawan Manchester City, karena awalnya kalah 0 : 1 pada menit ke-89 (agregat 3  :  5).

Tetapi memang Madrid di bawah asuhan Ancelotti telah mencatatkan berkali-kali comeback di babak kedua baik di liga domestik maupun di Liga Champions untuk memastikan keunggulan tim, mengindikasikan sang manajer mudah membaca dan sangat responsif dengan taktik lawan di lapangan.

Hal sama terjadi ketika menghadapi Manchester City, ketika permainan hampir selesai, Real Madrid menunjukkan perlawanan tidak kenal menyerah, terutama di Bernabéu dan di Liga Champions . Saat menit ke-90 berlalu, Rodrygo menyamakan kedudukan malam itu dari assist Benzema. 

Menghadapi situasi yang sudah seperti Itu, semua itu akhirnya tentang keyakinan, dan satu menit kemudian, Carvajal melepaskan umpan silang yang luar biasa agar Rodrygo bangkit dan membawa hasil imbang. 

Bahkan Rodrygo memiliki peluang atau kesempatan untuk menciptakan gol ketiga, namun pertandingan akhirnya harus berlanjut ke dalam babak perpanjangan waktu.

Bernabéu menggema dan bergetar, Madrid mengeluarkan semua senjata mengobarkan permainan untuk mencapai mantra terakhir "kemenangan agregat".  

Upaya Madrid akhirnya tidak memakan waktu lama untuk mencapai tujuan, ketika Rúben Dias melakukan pelanggaran dengan menerjang Benzema, dan wasit pun memberikan penalti kepada Real Madrid. 

Benzema melangkah dan dengan keyakinan berhasil mengkonversi kesempatan tendangan dari titik penalti itu menjadi gol kelima belas di Liga Champions musim ini. 

Setelah itu, Manchester City terus berupaya terus menekan gawang Courtois. Sang penjaga gawang utama Los Blancos itu berhasil menahan sundulan Foden dan Fernandinho gagal membalikkan bola rebound. 

Laga berakhir dengan skor 3  :  1 untuk kemenangan Real Madrid dengan agregat 6  :  5 pada babak semifinal Liga Champions 2021/2022.