7 Pandangan Jürgen Klopp Soal Kontra Benfica di Perempat Final Liga Champions


Liverpool saat ini memiliki alasan yang masuk akal jika memasang target menyapu bersih empat titel gelar di akhir musim.  Betapa tidak, semua peluang masih terbuka lebar.  Satu Piala Carabao sudah di tangan, Liga Premier bersaing ketat, Liga Champions masuk perempat final dan Piala FA masuk semifinal.

Untuk memastikan pencapaian lebih jauh, saat ini Liverpool tengah bersiap menghadapi Benfica wakil Portugal yang lolos ke babak perempat final dengan bertandang ke markas Benfica untuk leg pertama perempat final Liga Champions. 

Pada saat ini setelah kemenangan berarti di liga domestik kontra Watford, Jürgen Klopp terlihat memiliki skuad yang sepenuhnya fit untuk dipilih dalam menjalani laga leg pertama perempat final Liga Champions Liverpool di Benfica.

The Reds mengunjungi Estadio da Luz pada Selasa malam waktu setempat atau tepatnya Kamis, 14 April 2022 pukul 02.00 wib, untuk pertandingan leg pertama perempat final mereka, dimana sebelum terbang ke Portugal, skuad Liverpool menyelesaikan sesi latihan terakhir di Merseyside.

Sang manajer Liverpool itu memiliki penilaian tersendiri untuk Benfica dan para pemainnya, terutama beberapa pemain yang menonjol, termasuk ketika ditanya ancaman Darwin Nunez dari Benfica membuat timnya sejauh ini berhak mengklaim tiket ke perempat final Liga Champions.

Pertama, Klopp menilai Darwin Nunez sebagai stiker yang bagus, tetapi bukan satu-satunya pemain berbahaya dan harus diwaspadai yang dimiliki Benfica, lawan Liverpool ini memiliki susunan skuad yang sangat bagus, sehingga Klopp harus mengatakan Benfica adalah tim yang sangat berbakat dan cara bermain yang bagus. 

Kedua, Klopp memuji gol yang dicetak Benfica saat melawan Ajax di Amsterdam. termasuk ketika berlaga di babak penyisihan grup. Klopp juga menandaskan bahwa saat ini bukan momentum untuk memulai pertandingan terakhir, Darwin Nunez masuk pada babak pertama karena kembali dari tugas internasional.

Ketiga, Liverpool harus memastikan pemain berbahaya Benfica yang seperti ini tidak akan mendapatkan banyak bola, tetapi Benfica juga memiliki pemain lain. Rafa Silva dengan bola yang sangat cepat dan yang lainnya, seperti Julian Weigl dan Joao Mario. 

Keempat, ada banyak pemain berkualitas lainnya di Benfica dan juga berpengalaman, dengan Jan Vertonghen, Nicolas Otamendi, dan itu menarik. Ini laga perempat final Liga Champions, siapa peduli, begitulah seharusnya. Klopp mengaku sangat senang dan sangat menantikannya.

Kelima, Klopp menegaskan tidak berpikir untuk menjadi lebih baik, tetapi berpikir tentang menjadi yang teratas dalam permainan, itulah rencana untuk semua pertandingan.

Keenam, Benfica jelas merupakan lawan yang berbeda. Salah satu tim paling sukses di Portugal, tahun ini mungkin tidak tepat di posisi yang diinginkan di klasemen, tetapi telah melangkah jauh di Liga Champions jadi ini adalah lawan yang tangguh. 

Ketujuh,  Klopp menegaskan dari semua hal yang dilakukan. lini pertahanan yang kokoh yang diminta terus-menerus, itu tidak akan pernah berhenti, karena itu memberi stabilitas, itu memberi kesempatan untuk memenangkan pertandingan 1 : 0, yang penting, 

Hal ini mengingat tim tidak selalu bisa mencetak banyak gol karena kualitas lawan lain, jadi begitulah semuanya dimulai dan begitulah semuanya berakhir. Ini benar-benar dasar untuk semua hal yang dilakukan.