Liverpool berhasil mengamankan 3 poin pada laga kandang ketika menjamu Watford dalam laga lanjutan Liga Premier Inggris 2021/2022 pekan ke-30, yang berlangsung di Anfield, pada hari Sabtu, 2 April 2022 wib.
Hasil ini membuat Liverpool berhasil mengumpulkan 72 poin dan tetap menjaga asa dalam persaingan ketat dengan Manchester City untuk mengakhiri Liga Premier Inggris 2021/2022 untuk keluar sebagai jawara.
Pencapaian Liverpool sejauh ini di Liga Premier Inggris cukup mengesankan baik sebagai tim maupun dari sisi individu para pemainnya. Setidaknya setelah berhasil meredam perlawanan Watford beberapa catatan atau rekor yang menarik dan unik tersaji.
Pertama, Liverpool sempat berhasil mengejar ketertinggalan 14 poin di belakang Manchester City sepanjang Liga Premier Inggris 2021/2022, yang membuat The Reds terlecut untuk mengamankan jalur kualifikasi Liga Champions musim depan.
Bagi Jurgen Klopp kala itu, apabila tidak bisa menjadi juara Liga Premier Inggris, Liverpool harus lolos ke Liga Champions dan itulah mengapa tidak ada alasan untuk memikirkan sesuatu yang berbeda, dan sisanya datang kemudian.
Kedua, Liverpool sempat bertengger di puncak klasemen sementara dengan
mengumpulkan 72 poin unggul selisih dua poin dengan Manchester City,
namun ketika The Citizens berhasil memenangkan laga kontra Burnley.
posisi Manchester City kembali ke puncak klasemen.
Ketiga, umpan silang Joe Gomez untuk gol pembuka Jota adalah jenis umpan yang dibuat Alexander-Arnold sebagai ciri khasnya. Interpretasi unik Trent Alexander-Arnold tentang peran itu berarti tidak ada pengganti yang sama untuk bek kanan pilihan pertama Liverpool.
Keempat, Diogo Jota setelah laga tersebut telah mencetak 20 gol dalam 40 penampilan klub musim ini dan menjadi pemain Liga Inggris keempat yang mencapai rekor tersebut di semua kompetisi pada 2021/2022, setelah Harry Kane, Riyad Mahrez dan Mohamed Salah.
Kelima, Diogo Jota telah berhasil mencetak gol pertama laga dari tiga pertandingan terakhir Liverpool dan secara keseluruhan selama musim 2021/2022, telah berhasil mencatatkan gol pembuka untuk Liverpool pada 13 pertandingan yang berbeda.
Keenam, Alisson Becker telah berhasil mencatatkan lima clean sheet berturut-turut di Liga Premier Inggris, yang menempatkan dirinya dalam persaingan ketat dengan Ederson untuk Golden Glove, dimana secara keseluruhan Alisson Becker hanya kebobolan tiga gol dalam 12 penampilan terakhirnya.
Ketujuh, Fabinho pada laga kontra Watford tercatat telah berhasil mencetak tujuh gol musim selama musim 2021/2022 ini, dengan enam gol di antaranya tercipta sejak pergantian tahun 2022.
Kesempatan itu datang ketika Salah telah diganti dan James Milner berdiri di pinggir lapangan menunggu untuk masuk, tanggung jawab atas eksekusi tendangan penalti diberikan kepada Fabinho.
Kedelapan, Liverpool hingga saat ini telah berhasil mengumpulkan 10 kemenangan berturut-turut di Liga Premier Inggris 2021/2022, sebuah pencapaian yang memberikan peluang lebih besar untuk menyingkrikan Manchester City dari posisi puncak klasemen.
Kesembilan, hanya Liverpool yang berhasil memenangkan 10 laga dan 1 laga dengan hasil seri (kontra Chelsea) sepanjang awal tahun 2022 hingga saat ini dari 11 laga yang dijalani, terbaik di level domestik dan juga terbaik di level Eropa dari lima liga teratas Eropa.
Kesepuluh, Liverpool dengan pencapaian sejauh ini memberikan peluang besar untuk secara konsisten melanjutkan upayanya mendapatkan quadruple yang belum pernah terjadi sebelumnya, mengingat masih terbuka peluang di Liga Premier, Liga Champions dan Piala FA.
