Chelsea menjalami laga pada putaran ke-12 Liga Premier Inggris 2020-2021 dengan melakukan lawatan ke markas Everton pada hari Minggu, tanggal 13 Desember 2020, pukul 03.00 wib dini hari.
Namun sayangnya, laga tersebut tidak dapat dimaksimalkan The Blues untuk mencuri poin penuh dari tim tuan rumah, setelah harus mengakui keunggulan tuan rumah, Everton 1 : 0 ketika pertandingan berakhir.
Satu-satunya gol Everton tercipta berkat penalti Gylfi Sigurdsson di babak pertama, yang menjadi pembeda di Goodison Park saat rekor tak terkalahkan Chelsea berakhir.
Penalti penentu permainan ini, diakibatkan oleh Edouard Mendy di pertengahan babak pertama. Bola memantul di area penalti Chelsea setelah Dominic Calvert-Lewin berduel dengan Thiago Silva.
Ketika Mendy keluar dalam upaya untuk mengatasi bahaya, dia tidak bisa melepaskan kakinya ke bola dan malah menyangkut ke Calvert-Lewin, sehingga berbuah pelanggaran di kotak penalti.
Chelsea kesulitan untuk mencari gol penyeimbang dan mendapatkan dua peluang namun membentur mistar gawang,. Lampard menyadari bahwa start yang lambat membuat Chelsea kehilangan kesempatan.
Pertahanan solid Everton menjadi sebab lainnya dari kurangnya peluang Chelsea mencetak gol ke gawang lawan, meski Chelsea unggul penguasaan bola tetapi lini serang The Blues kesulitan menembus garis pertahanan lawan.
Sang manajer Chelsea, Frank Lampard secara umum menyenut sesungguhnya Chelsea bisa mendapatkan sesuatu dari laga ini, tetapi tidak akan mengatakan Chelsea tidak beruntung, Tetapi \Chelsea tidak memberikan lawan peluang besar.
Intinya Chelsea tidak dalam kondisi terbaik. Chelsea tidak menangani fisik di awal permainan dengan baik, sehingga ketika tertinggal 1-0, Chelsea tidak menunjukkan cukup banyak upaya untuk memecahnya, di samping upaya lawan untuk mempertahankan keunggulan.
