Penggunaan OS Linux oleh organisasi perusahaan sebagai server dan sistem operasi untuk tujuan keamanan di Google , Facebook , twitter dan lain-lain. Sedangkan windows kebanyakan digunakan oleh gamer dan pengguna bisnis. Linux dan windows memiliki prioritas yang sama daripada dukungan perangkat keras dan driver dalam situasi saat ini.
Linux adalah sistem operasi open source karena menyediakan akses ke source code (kode program sumber) dan mengubah kode pemprograman sesuai kebutuhan pengguna, sedangkan Windows OS bersifat komersial tertutup atau tidak menyediakan akses ke source code.
Linux berjalan lebih cepat dibanding windows edisi terbaru sekalipun, meski dengan desktop modern dan fitur sistem operasi. OS Windows lambat pada hardware yang lebih lama. Pendistribusian OS Linux sama sekali tidak mengumpulkan data pengguna, sedangkan Windows sebaliknya sehingga meninggalkan masalah privasi.
Linux lebih handal dibanding windows, karena dengan Linux pengguna dapat mematikan aplikasi, sedangkan, dengan windows, pengguna perlu mencoba beberapa kali. Linux mendukung berbagai macam perangkat lunak bebas daripada windows tetapi windows memiliki banyak koleksi perangkat lunak permainan video.
Karena open soruce, biaya perangkat lunak Linux hampir gratis mengingat semua program, utilitas, aplikasi kompleks seperti open office bebas tak berbayar, tetapi pada OS windows sebagian besar program bersifat komersial.
Terkait dengan isu keamanan, OS Linux sangat aman karena mudah untuk mengidentifikasi bug, sehingga memudahkan untuk memperbaikinya, sedangkan Windows memiliki basis pengguna yang besar dan menjadi target bagi pengembang virus dan malware.