Rekapitulasi manual berjenjang di tingkat Nasional oleh KPU RI terhadap seluruh propinsi dan luar negeri telah rampung 21 Mei 2019 dini hari, dimana pasangan calon Nomor Urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin memperoleh 85.607.362 suara atau 55,50%, sedangkan pasangan calon No Urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapatkan 68.650.239 suara atau 44,50%.
Sementara itu, apabila ditilik data perolehan suara yang masuk ke SItung sampai saat berita ini ditulis (14.11 WIB/23 Mei2019) secara kumulatif mencapai 767.174 TPS dari 813.350 TPS atau 94.32274%, dimana pasangan calon Nomor Urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin memperoleh 80.215.119 suara atau 55,39%,sedangkan pasangan calon No Urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapatkan 64.614.137 suara atau 44,61%.
Baca juga: Ingin Tahu Cara "Entri Data 1 TPS" ke Situng KPU?, Cobalah Di Sini...
Data perolehan suara di Situng KPU masuknya lebih lambat dibanding rekapitulasi perolehan suara berjenjang secara nasional karena pekerjaan di Situng KPU ada tiga jenis, meliputi scan formulir C1, upload formulir C1 dan entri data dari formulir C1, sedangkan rekapitulasi manual hanya mengakumulasi dan melakukan cross-check data perolehan suara saja.
Hasil penelusuran indoline.co.id per tanggal 23 Mei 2019, menemukan fakta menarik ketika meng-cross check antara hasil rekapitulasi manual berjenjang secara nasional dibandingkan dengan data perolehan suara yang masuk di Situng KPU.
Pada seluruh Dapil Jawa Tengah secara keseluruhan diketahui Jokowi-Amin kehilangan 42.956 suara, sedangkan Prabowo-Sandi justru diuntungkan dengan kenaikan perolehan suara mencapai 5.488 suara, dimana perolehan berdasarkan rekapitulasi manual untuk paslon 01 mencapai 16.825.511 suara (Situng: 16.782.555 suara), sedangkan untuk paslon 01 mencapai 4.944.447 suara (Situng: 4.938.959 suara),
Baca juga: Rekapitulasi Manual vs Situng, Paslon Mana Terbukti Lebih Dirugikan?
Sebagai tambahan, per tanggal 23 Mei 2019 sudah ada 12 Propinsi yang datanya masuk 100% di Situng KPU, di antaranya Bengkulu, Lampung, Kepulauan Bangka Belitung, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Bali, kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sulawesi Barat, dan kalimantan Utara.
Dengan demikian, fakta ini justru membuktikan bahwa sejauh ini entri data di Situng KPU untuk perolehan suara di Kandang Banteng justru jauh lebih merugikan Paslon 01 yakni Joko Widodo - Ma'ruf Amin, sedangkan Paslon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno justru diuntungkan, berkebalikan dengan klaim yang selama ini viral di media sosial.
Baca juga: Pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin Lebih Dirugikan oleh Entri Data Situng KPU
