Benarkan kinerja perekonomian Indonesia kurang memuaskan dengan tumbuh rata-rata 5% per tahun dalam 4,5 tahun terakhir sebagaimana klaim kelompok oposisi? Mari dilihat secara komprehensif.
Secara kualitatif, dapat dilihat dalam berbagai survei belakangan ini yang menegaskan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja perekonomian pemerintah masih cukup bagus yakni mencapai kisaran 60% lebih.
Secara kuantitatif, data menunjukkan pemerintah selama 4,5 tahun ini telah berhasil mengatasi ancaman penurunan pertumbuhan ekonomi pasca krisis di AS dan Eropa. Kita bisa lihat berdasarkan grafik trend pertumbuhan ekonomi Indonesia selama 4,5 tahun terakhir.
Kalau kinerja tim ekonomi pemerintah kurang memuaskan, buruk atau bahkan gagal, maka trend penurunan pertumbuhan ekonomi yang ditunjukkan pada tahun 2011-2014 yang imbasnya masih dirasakan dan berdampak pada tahun 2015 akibat tekanan krisis ekonomi global 2012 yang menekan harga komoditas ekspor Indonesia, maka kinerja trend pertumbuhan ekonomi tahun 2015 - 2018 seharusnya juga negatif.
Tetapi faktanya, di tengah tekanan ekonomi global yang masih tinggi (bahkan World Bank menurunkan angka proyeksi pertumbuhan dunia) dan harga komoditas ekspor Indonesia di pasar Internasional masih rendah dan belum juga pulih, pemerintah bersama tim ekonominya mampu membalikkan keadaan yang tidak menguntungkan tersebut, sehingga trend pertumbuhan ekonomi menjadi positif, meski tidak lagi disokong oleh harga komoditas yang menjadi andalan ekspor yang menjanjikan dan risiko ekonomi dunia yang masih tinggi dan fluktuatif.
Prediksi dengan tingkat keakuratan 96,9% atau kesalahan estimasi hanya sekitar 3,1% jika pemerintah dan tim ekonominya gagal membalikkan situasi penurunan kinerja ekonomi. Pertumbuhan ekonomi 2016 hanya sekitar 4,19%, menurun lagi tahun 2017 hanya sekitar 3,73% dan tahun 2018, pertumbuhan ekonomi hanya mencapai 3,27%.
Itu jika pemerintah dan tim ekonominya tidak sanggup membalikkkan keadaan. Tetapi faktanya, pertumbuhan ekonomi 2016 justru naik menjadi 5,02%, pada tahun 2017 meningkat lagi menjadi 5,07% dan tahun 2018 meningkat menjadi 5,17%.